Cerita Dewasa JUMPAPOKER - ROOM SERVICE
Cerita Dewasa JUMPAPOKER - ROOM SERVICE Menjadi Finalis Miss Indonesia membuat saya mendapatkan banyak pekerjaan yang mengharuskan saya untuk pergi ke luar kota dan bahkan negara. Panggilan tunggu di ruang tunggu bandara. Bertemu dengan penerimaan hotel. Memesan makanan ke kamar. Tinggal selama malam dan jauh dari makan keluarga telah menjadi pekerjaan saya. Mempromosikan budaya Indonesia keluar atau warga negara Indonesia sesama yang tidak tahu. Namun di balik semua itu, aku selalu punya pengalaman yang menarik.
Saya Amanda Zevannya, 1 Runner-up Miss Indonesia 2011, dan ini adalah cerita saya.
 |
| www.jumpapoker.vip |
"Panggilan terakhir ditujukan kepada Ibu Amanda Zevannya untuk udara yang masuk langsung melalui pintu D4."
"Ini mba, mba, mba, saya hanya sampai di sini. Huh" teriak petugas boarding yang bergegas ke pesawat yang menuju ke Bali. Lokasi berikutnya saya bekerja.
Ini diperoleh sistem cek ini hari ini. Kalau bukan karena banyak hal yang saya bawa, saya mungkin sudah melakukan ini di depan cek diri sebelumnya. Tetapi karena dari panjang perjalanan saya kali ini. Saya membawa beberapa pakaian yang cukup banyak sehingg aku harus memasukkannya ke dalam bagasi dan membuat saya harus melalui panggilan terakhir sebelum naik pesawat. Belum lama petugas pemeriksaan seperti menyenangkan jika Anda melihat seorang wanita cantik. Ada dimanfaatkan. Saya yakin petugas itu sengaja meraba-raba saya. Aku bertanya-tanya mengapa tidak ada petugas perempuan pada saat itu.
"Kami meregangkan tangannya." teriak pemeriksaan petugas.
"Ini Pak cincin saya." ia menunjukkan jari.
"Pemeriksaan Izin bu." ia menyimpulkan kemudian meraba-raba tubuh saya untuk pemeriksaan.
"Baik, sore. Penerbangan ke Bali duduk di kursi berapa banyak?" menyambut pramugari penerbangan saya.
"Saya duduk di 3A." Jawabanku.
"Oh well silakan, mba." menyimpulkan bahwa pramugari.
Aku sedang duduk di kelas bisnis tidak kesulitan mendapatkan kursi. Aku duduk di dekat jendela sehingga mereka dapat melihat di luar pemandangan. favorit saya adalah kursi dekat jendela. Aku selalu meminta untuk duduk di sana. Setelah cukup lama bertemu sehari sebelum perjalanan saya ini. Kali ini saya benar-benar merasa lumayan mengantuk. Sehingga setelah pesawat lepas landas saya memposisikan diri untuk tidur. Saya menyadari penerbangan Jakarta - Bali tidak begitu lama. Tapi ini cukup bagi saya untuk pulih.
"Para penumpang diminta untuk meja lipat, menegakkan sandaran kursi, dan membuka jendela untuk mendarat segera." suara pesawat mendarat tanda-tanda kami akan segera mendarat.
Aku mulai mengikuti arah itu dan keluar dari tidur saya. Ku ku teguk membawa air minum dan melihat keluar jendela melihat hamparan Bali dari pesawat.
Setelah kedatangan saya mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai. Aku segera menunggu di salah satu ban bagasi harus mengambil barang-barang saya di sana. Saya juga menemukan porter untuk membantu saya membawa parkir mobil untuk memilih saya yang akau ingat posisi cukup jauh.
"Pak saya minta tolong bantuan membawa barang-barang saya." Hubungi saya di porter.
"Ya, Miss. Oh Nona Amanda Zevannya?" Dia bertanya.
"Ya, Sir. Jarang ada ngenalin pak saya" menelepon saya cukup senang karena porter ini tahu.
"Ya Nona. Biarkan saya membantu Anda mendapatkan barang." tutup dan kemudian mendekati conveyer.
Aku, memeriksa ponsel saya. Melihat jadwal saya, mengambil mobil saya, dan lokasi saya tinggal hotel.
"Sekarang bahwa Pak saya tas." Saya diarahkan porter untuk bersiap-siap.
"Anak yang baik." Dia dilarikan untuk mengambil tas saya.
Saya dan porter bergegas keluar dari bandara. Sudah ada seseorang menunggu saya di luar sana dengan kertas dengan nama saya. Saya pikir driver tidak akrab dengan saya.
"Oh itu saya memilih pak." Aku memanggil porter.
"Oh ya, Miss."
"Noon MBA Amanda. Saya melakukan itu saat ini ditugaskan MBA ke hotel. Di Seminyak kan?" menyapa pengemudi.
"Ya Pak, ya." Jawabanku.
Kemudian porter bawaan saya diserahkan kepada pengemudi. Aku tidak lupa untuk meninggalkan tip di porter.
 |
| www.jumpapoker.vip |
"Ini pak terima kasih."
"Ya Nona. Hati-hati di jalan."
"Jadi waktu perjalanan mba Amanda ini akan langsung ke hotel atau mampir di suatu tempat pertama?" sopir bertanya.
"Lurus ke hotel sendirian Pak." Jawabanku.
Aku benar-benar lelah hari itu. Setelah saya cek jadwal saya hari ini hanya makan malam di lokasi saya tinggal hotel. Kami berjalan ke gedung parkir. Aku menunggu di tunggu sementara sopir saya mengambil mobil. Sepuluh menit kemudian aku berada di mobil dan pergi ke arah saya tinggal hotel. Dalam perjalanan ke hotel saya tidak bisa mengatakan banyak karena saya mendapatkan cukup lelah dan tubuh saya terasa sakit. Saya berencana untuk melakukan pijat di hotel kemudian bahwa malam bergabung acara sebelum makan malam.
"Selamat Datang di Bali, kami membantu Anda barang." petugas hotel menyambut tempat saya tinggal. Dengan sigap mereka mebukakan pintu dan membantu saya membawa barang-barang.
"Pada titik ini mba saya Amanda antarnya. Besok mungkin aku hadir kembali ke MBA ke pameran." Sopir saya menginfokan jadwal besok.
"Terima kasih Pak. Saya akan melihat ya besok." Jawaban saya untuk pengemudi tak lama setelah menurunkan aku dia pergi.
Dalam petugas hotel membantu membawa barang-barang saya diperiksa di ruang di hotel di kawasan Seminyak.
"Saya ingin memeriksa dalam nama Amanda Zevannya kamar."
"Selamat mba Amanda. Kami sudah bookingkan 1 kamar dengan tempat tidur king dan non-merokok. Ini adalah kunci untuk ruang dan kupon sarapan besok 6-10 am. Selamat datang untuk beristirahat."
"Untuk layanan pijat ini dapat dilakukan di dalam ruangan?" meminta saya sambil menunjukkan brosur dari layanan pijat di hotel.
"Oh tentu bisa mba. Akankah kamu lakukan kapan?"
"Setengah jam lagi saya pegel sudah benar-benar menulis ini."
"Mba Baik. Nanti kita disebut kamar petugas pijat mba untuk lebih."
"Terima kasih."
Saya juga pergi ke kamar saya di lantai 5 dari barang-barang saya diikuti kemudian disampaikan oleh petugas hotel. Tak lupa saya memasukkan ujung sebagai terima kasih atas bantuan Anda. Saya mengambil dan pakaian akan saya pakai selama di Bali. seri saya acara dijadwalkan berlangsung selama 4 hari di Bali. Pada awal dengan menghadiri pameran, pendidikan dan promosi pariwisata di Bali dan daerah lainnya. Lalu aku terkejut oleh suara telepon kamar saya. Saya dilarikan ke menjawabnya.
* * Tring Tring Tring *
"Halo" JUMPAPOKER
"Sore mba, kami dari layanan pijat. Apakah kita akan menuju mba?"
"Oh ya, silakan. Saya memiliki permintaan mba. Kalau bisa pengrajin massagenya bahwa laki-laki, agar merasa kekuatannya."
"Saya melihat. Oke. Petugas kami segera menuju mba."
Permisi meminta petugas pijat laki-laki adalah bahwa saya tidak pernah mendapatkan seorang petugas pijat tidak merasa wanita pijat. Saya tidak punya pikiran negatif meskipun kemudian memijat saya adalah lawan jenis. Namun hal yang wajar ini di Bali. Tidak seperti hotel lain di kota akan menjadi lawan begitu ketat pintu masuk. Ada ketukan di pintu petugas pijat yang telah tiba.
"Sore. Tugas saya untuk melayani pijat MBA meminta waktu ini." Petugas mengatakan pintu mebuka langsung saya.
"Oh, ya, silakan datang di." Saya menyambut setelah membuka pintu.
"Baik mba. The Amanda Zevannya, ya?" petugas bertanya POKERONLINE
"Itu benar saya tahu juga mas sama."
"Oh ya saya akrab dengan peserta yang terkenal Miss Indonesia keindahan." dia berkata.
"Apa mas namanya kalau boleh tahu?" pertanyaan saya.
"Wisman, mba. Orang bijak saya." dia membalas.
"Ih bercanda. Jika Wise Man, mas." Jawaban saya tertawa dan menepuk bahunya. BONUSTERBESAR
"Ini mba kain. Mba silahkan ganti pertama sehingga tidak akan pakaian mencemari cocok mbanya dipijat. Saya sementara pengaturan bangku di sana." Dia bertanya.
"Mas Baik." POKERJUMPA
Saya juga mengambil kain dan membawanya ke kamar kecil untuk ganti baju. Sementara itu, siapkan bangku Wisman di kamar saya bahwa hal itu dapat digunakan sebagai khusus berbaring pijat sehingga proses tidak dilakukan di kasur.
0 Response to "Cerita Dewasa JUMPAPOKER - ROOM SERVICE"
Posting Komentar